|
Menerapkan Sistem Informasi Manajemen (SIM) |
Sistem informasi manajemen yang diterapkan di organisasi akan berbeda dengan organisasi lainnya, karena tergantung luas ruanglingkup, sifat/jenis usaha organisasi yang bersangkutan.
Untuk dapat menerapkan sistem informasi manajemen yang efektif dan efisien sehingga dapat menyediakan informasi yang berkualitas bagi para penggunanya, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya adalah:
1. Prasyarat Sistem Informasi Manajemen (SIM)
Sistem informasi manajemen hanya dapat bekerja dan memberikan jasa dengan tepat, relevan, dan dapat dipercaya apabila sejumlah prasyarat dapat terpenuhi. Russel L. Ackoff dalam “Management
Misinformation System, Management Science” menyebutkan beberapa prasyarat yang harus dipenuhi, yaitu:
- Manajemen perlu menetapkan sejelas-jelasnya tujuan yang hendak dicapai
- Manajer menetapkan dengan pasti informasi yang digunakan dalam pengambilan keputusan dan menetapkan rencana dan pengawasan terhadap kegiatan yang dilaksanakan
- Manajer perlu menggolong-golongkan pengambilan keputusan dengan pasti
- Manajer perlu melimpahkan kegiatan kepada setiap manajer dengan jelas
- Manajer memikul tanggungjawab dalam hal perencanaan dan pengawasan sistem informasi manajemen
- Manajer mau melimpahkan masalah teknis kepada ahli sistem informasi manajemen
- Manajer mencapai pemufakatan dengan ahli teknik mengenai tujuan sistem informasi manajemen, jenis informasi, dan urutan pengembangan sub sistem yang diinginkan
- Manajer memahami cara memanfaatkan informasi yang diterimanya.
2. Komponen Sistem Informasi Manajemen (SIM)
Pada dasarnya sistem informasi manajemen memiliki 6 buah komponen, yaitu:
Komponen input/masukan
Merupakan data yang masuk kedalam sistem informasi
Komponen model
Merupakan kombinasi prosedur, logika dan model matematika yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
Komponen output/keluaran
Merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan menajemen dan semua pemakai sistem
Komponen teknologi
Merupakan kotak alat (tool box) dalam sistem informasi yang digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, serta membantu pengendalian dari sistem secara menyeluruh.
Komponen basis data
Merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu sama lain, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
Komponen kontrol/pengendalian
Merupakan beberapa pengendalian yang dirancang secara khusus untuk menanggulangi gangguan-gangguan terhadap sistem.
3. Merancang Sistem Informasi Manajemen (SIM)
Merancang sistem informasi manajemen sebaiknya melalui langkah kegiatan yang dilakukan secara berurutan, antara lain:
- Tentukan dengan jelas informasi apa yang diperlukan dan untuk keperluan apa
- Buat penggolongan informasi sehingga terwujud pola klasifikasi
- Rumuskan maksud khusus/manfaat sistem informasi yang ingin dicapai
- Tentukan pusat/lokasi penting yang harus ada dalam jaringan informasi
- Rencanakan penyusunan pusat data untuk menyimpan dan memelihara informasi
- Tetapkan informasi yang harus diproses otomatis dan diproses manual.
Rancangan sistem informasi manajemen dapat berjalan efektif bila keadaan organisasi yang bersangkutan menunjang. Adapun syarat yang menunjang efektifitas sistem informasi manajemen adalah:
- Organisasi harus mempunyai tujuan yang jelas
- Harus jelas pelimpahan wewenang dalam proses pengambilan keputusan
- Harus jelas jalur tanggungjawab pimpinan
- Pegawai dan pimpinan cukup memiliki pengetahuan dan keterampilan sesuai kebutuhan
- Prosedur sederhana sehinga mudah direalisasikan.
Penulis Buku : Santi Susantini, dkk
Diposkan oleh
Unknown